Lombok Tengah, NTB – Kapolsek Kopang AKP Suherdi mengkonfirmasi terkait Penemuan Bayi di Desa Muncan. Saat warga menemukannya, bayi berjenis kelamin perempuan tersebut masih hidup, dan tengah dalam perawatan di Puskesmas Muncan.
,Penemuan bayi tersebut di depan SMP 5 Kopang, Dusun Muncan 4, Desa Muncan, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah. Pada Minggu (31/7/2022) sekitar pukul 19.30 Wita.
“Sdr.LS (28) yang merupakan warga Dusun Muncan 4, Desa Muncan, Kecamatan Kopang Kabupaten Lombok Tengah menemukannya pertama kali,” ungkap AKP Suherdi.
Pada saat itu LS mendengar suara tangisan bayi yang berasal dari Pos ronda, kemudian ia mengajak LP mengecek sumber suara tangisan bayi tersebut.
Setelah sampai di sumber suara (TKP), mereka melihat ada bayi yang tergeletak beralaskan kardus dengan terbungkus kain.
“Selanjutnya oleh kedua saksi, membawa bayi tersebut ke Puskesmas Muncan” jelasnya.
Berdasarkan keterangan petugas Bidan Puskesmas Muncan, memperkirakan usia bayi sekita 3 – 4 hari dengan berat badan 3,2 Kg, Panjang 48 cm.
“Dalam persalinannya, menduganya oleh dukun beranak, hal tersebut terlihat dari tali pusar yang menggunakan benang,” imbuhnya.
Pada saat warga menemukanbayi tersebut, menggunakan kain berwarna biru dengan motif kotak dan kain warna coklat dengan motif bunga.
Setelah mendapatkan informasi dari Bhabinkamtibmas Desa Muncan, personel Polsek kopang langsung menuju TKP untuk melakukan olah TKP. Serta mencari informasi terkait tentang penemuan bayi tersebut.
“Untuk sementara bayi mendapatkan perawatan di Puskesmas Muncan untuk mengetahui kondisi kesehatan bayi,” ungkap Kapolsek Kopang.
Kapolsek menjelasakan bahwa, lokasi penemuan bayi berada di tempat yang agak sepi, sehingga tidak ada yang melihat pada saat orang membuang bayi tersebut.
“Tidak ada yang melihat saat pelaku membuangnya, dugaan sementara merupakan hasil hubungan gelap,” tandasnya.