Lombok Utara, NTB – Dalam memastikan kelancaran dan kualitas hasil pembangunan, Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119, Komando Distrik Militer (Kodim) 1606 Mataram melakukan peninjauan kembali terhadap beberapa sasaran proyek TMMD ke-119 di Dusun Monggal, Desa Genggelang, Kecamatan Gangga, Lombok Utara. Salah satu fokus utama adalah inspeksi jembatan yang baru-baru ini terkena dampak air bah, Selasa Sore (12/3/2024).
Kapten Inf Maturidi, selaku Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan SSK) yang mendampingi Dansatgas Letkol Arm Muh. Saifudin Khoiruzzamani, S.Sos., M.Han., menyampaikan bahwa proyek ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan konektivitas antarwilayah serta memperbaiki aksesibilitas bagi masyarakat. “Kami berkomitmen untuk membangun infrastruktur yang tidak hanya kuat, tetapi juga dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi penduduk setempat,” ujar Dan SSK.
Letkol Arm Muh Saifudin Khoiruzzamani, S.Sos., M.Han., Komandan Kodim (Dandim) 1606/Mataram, menambahkan bahwa kerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Utara (Pemda KLU) adalah kunci dalam mewujudkan proyek ini. “Kami bersyukur atas dukungan yang diberikan oleh Pemda KLU. Ini adalah bukti nyata dari sinergi yang baik antara TNI dan pemerintah daerah dalam membangun desa,” ungkapnya.
“Dampak bencana tidak bisa menghentikan semangat untuk membangun. Kerja keras TNI dan dukungan dari pemerintah daerah membuktikan bahwa dengan sinergi yang kuat, tidak ada halangan yang tidak bisa diatasi. Jembatan di Dusun Monggal, Lombok Utara, akan menjadi bukti nyata dari ketangguhan dan semangat kebersamaan dalam menghadapi cobaan alam,” pungkas Dandim 1606/Mataram sekaligus Dansatgas TMMD ke-119, usai meninjau jembatan dan sejumlah proyek di beberapa titik.
