Lombok Barat, Senin (28/10/2024) – Polsek Kediri, Polres Lombok Barat, Polda NTB, melaksanakan kegiatan patroli dialogis atau “Cooling System” di wilayah Kecamatan Kediri.
Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) serentak di Kabupaten Lombok Barat tahun 2024.
Dengan tujuan menciptakan situasi kondusif dan teduh di tengah masyarakat.
Patroli yang dimulai pada pukul 09.30 WITA hingga selesai ini diadakan di Dusun Sedayu Tengah, Desa Kediri Selatan, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat.
Dengan melibatkan personel Piket SPKT II Polsek Kediri dan beberapa petugas lainnya, termasuk KSPKT II Polsek Kediri AIPTU Hendri Arnold Frence Fangidae.
Upaya Proaktif Polsek Kediri dalam Menjaga Keamanan Pemilukada
Patroli dialogis yang dilakukan merupakan langkah proaktif untuk menghindari potensi gangguan keamanan menjelang pesta demokrasi yang akan digelar di Lombok Barat.
“Kami berharap melalui patroli ini, masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga Pemilukada dapat berjalan lancar dan damai,” ujar AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., dalam pernyataannya.
Pada patroli ini, para personel Polsek Kediri memberikan himbauan kepada masyarakat untuk menjaga ketertiban, menghindari minuman keras, dan tidak membawa senjata tajam selama masa kampanye.
Himbauan ini juga mencakup ajakan kepada masyarakat untuk tidak terlibat dalam tindakan provokatif yang dapat memicu konflik antar pendukung pasangan calon (paslon).
Hal ini dinilai penting untuk mencegah kemungkinan terjadi gesekan antara pendukung yang dapat mengganggu stabilitas kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat).
Fokus pada Pencegahan Berita Hoax dan Ujaran Kebencian
Selain menjaga keamanan fisik, patroli ini juga memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya berita bohong (hoax) dan ujaran kebencian yang sering kali menjadi pemicu utama ketegangan di masa Pemilu.
Para petugas menghimbau masyarakat agar tidak mudah terpancing oleh informasi yang tidak jelas sumbernya atau berpotensi memecah belah.
Mereka juga diajak untuk bijak dalam menggunakan media sosial, terutama untuk tidak menyebarkan informasi yang bersifat provokatif atau berpotensi memicu konflik.
Menurut AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., “Hoax dan ujaran kebencian bisa menjadi pemicu keretakan di masyarakat, apalagi di masa kampanye seperti ini. Kami berharap masyarakat lebih selektif dalam menerima informasi dan tidak langsung mempercayai berita yang bisa mengarah pada perpecahan.”
Menggalang Peran serta Masyarakat dalam Menjaga Kamtibmas
Polsek Kediri juga menekankan pentingnya keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga ketertiban di lingkungan masing-masing.
Upaya ini dilakukan dengan mengajak tokoh masyarakat, pemuda, dan kelompok-kelompok lokal untuk berpartisipasi secara aktif.
Keterlibatan ini diharapkan dapat menambah kekuatan dalam menjaga ketertiban dan kedamaian di tengah berbagai kegiatan politik menjelang Pemilukada.
Pada kesempatan tersebut, AIPTU Hendri Arnold Frence Fangidae selaku KSPKT II Polsek Kediri menyatakan bahwa kegiatan patroli dialogis ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk memastikan Pemilukada berlangsung aman dan kondusif.
“Kami tidak hanya mengamankan tetapi juga mendidik masyarakat, sehingga semua pihak dapat berpartisipasi dalam menjaga keamanan. Ini adalah tanggung jawab bersama,” jelasnya.
Mencegah Terjadinya Potensi Gangguan Keamanan
Kegiatan patroli dialogis ini diharapkan dapat mengurangi berbagai potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi di masyarakat, terutama menjelang dan selama proses Pemilukada berlangsung.
Dengan upaya ini, Polsek Kediri berharap tidak ada insiden yang dapat mengganggu jalannya pesta demokrasi di wilayah Kabupaten Lombok Barat.
Di akhir kegiatan patroli, para personel Polsek Kediri juga menyampaikan harapan kepada masyarakat untuk tetap menjaga situasi yang damai dan kondusif hingga berakhirnya seluruh rangkaian Pemilukada.
Dengan demikian, Pemilukada 2024 di Lombok Barat diharapkan dapat menjadi momen yang berjalan tertib dan sukses, dengan keamanan yang terjamin bagi seluruh masyarakat.