Lombok Barat, NTB – Pada Rabu, 25 September 2024, pukul 09.00 WITA, Bhabinkamtibmas Desa Giri Sasak mengadakan kegiatan pembinaan ketertiban dan keamanan masyarakat (kamtibmas) di Dusun Lendang Sedi, Desa Giri Sasak, Lombok Barat.
Kegiatan ini merupakan salah satu wujud nyata dari sinergitas antara TNI-Polri dan masyarakat dalam menjaga keamanan serta stabilitas wilayah menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar di tahun yang sama.
Langkah ini penting dilakukan guna menciptakan situasi yang kondusif di tengah masyarakat, serta mencegah potensi gangguan yang dapat timbul akibat isu-isu provokatif.
Tujuan Kegiatan Pembinaan Kamtibmas
Kegiatan ini dipimpin oleh Bhabinkamtibmas Desa Giri Sasak dan melibatkan masyarakat serta Badan Keamanan Desa setempat. Dalam pembinaannya, Bhabinkamtibmas menyampaikan beberapa poin penting mengenai upaya menjaga keamanan dan ketertiban, terutama menjelang Pilkada serentak yang selalu menjadi momen krusial bagi kestabilan sosial.
Salah satu tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memastikan bahwa seluruh proses Pilkada, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan, berjalan aman, adil, dan transparan.
Kapolsek Gerung, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana, menegaskan pentingnya sinergitas antara TNI-Polri dan masyarakat dalam menjaga stabilitas wilayah.
“Kita berharap bahwa kegiatan ini mampu mempererat silaturahmi antara petugas keamanan dengan masyarakat, sehingga potensi gangguan keamanan yang mungkin timbul menjelang Pilkada dapat diminimalisir,” ujar Kapolsek Gerung.
Peran Aktif Masyarakat dalam Menciptakan Kondisi Kamtibmas
Bhabinkamtibmas juga memberikan himbauan kepada warga untuk aktif terlibat dalam menjaga keamanan di lingkungan masing-masing.
Salah satu poin yang ditekankan adalah pentingnya menjaga kerukunan di tengah masyarakat, serta tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab yang kerap beredar, terutama melalui media sosial.
Dalam suasana politik yang memanas, informasi yang salah atau bersifat provokatif dapat dengan mudah memicu perpecahan di tengah masyarakat.
Bhabinkamtibmas juga meminta masyarakat untuk berhati-hati terhadap berita-berita yang tidak memiliki dasar fakta.
“Jangan mudah percaya dengan informasi yang tidak jelas sumbernya. Laporkan jika ada informasi yang mencurigakan atau mengandung unsur provokasi,” kata Bhabinkamtibmas Desa Giri Sasak.
Antisipasi Modus Operandi Kejahatan Menjelang Pilkada
Selain membahas isu keamanan terkait Pilkada, Bhabinkamtibmas juga mengingatkan warga akan potensi gangguan keamanan yang sering terjadi belakangan ini, seperti modus pecah kaca mobil dan paku di jalan.
Menurutnya, modus kejahatan ini sering kali muncul di saat situasi keamanan tidak terjaga dengan baik.
Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama ketika menyimpan barang berharga di dalam kendaraan atau saat berada di tempat umum.
“Jika ada warga yang hendak mengambil uang dalam jumlah besar dari bank, kami sarankan untuk meminta bantuan pengawalan dari pihak kepolisian. Layanan ini tersedia secara gratis, tanpa dipungut biaya apapun,” tambah Bhabinkamtibmas.
Himbauan ini penting disampaikan, mengingat tindak kejahatan sering kali terjadi di saat masyarakat kurang waspada, terutama di masa-masa menjelang event besar seperti Pilkada, di mana perhatian publik sering kali terfokus pada isu-isu politik dan mengabaikan masalah keamanan di lingkungan sekitar.
Hasil Positif dari Kegiatan Pembinaan Kamtibmas
Kegiatan pembinaan ini mendapatkan respon positif dari masyarakat Desa Giri Sasak. Para warga mengapresiasi upaya Bhabinkamtibmas dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
Silaturahmi yang terjalin antara aparat keamanan dan masyarakat dinilai penting dalam membangun komunikasi yang baik terkait berbagai permasalahan yang dihadapi oleh warga, baik itu terkait keamanan maupun kegiatan sehari-hari.
Salah satu warga, Pak Herman, yang turut hadir dalam kegiatan ini menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepedulian dan perhatian dari pihak kepolisian.
“Kami merasa lebih aman dengan adanya pembinaan seperti ini. Harapannya, Pilkada nanti bisa berjalan dengan lancar tanpa ada gangguan keamanan,” ujarnya.
Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana, juga menyampaikan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara rutin sebagai bagian dari upaya preventif menjelang Pilkada serentak 2024.
Menurutnya, kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat bukan hanya sebagai pengawas keamanan, tetapi juga sebagai mitra yang siap membantu setiap warga dalam menjaga lingkungan yang aman dan damai.
Pentingnya Kolaborasi dalam Menjaga Kamtibmas
Sinergitas antara TNI-Polri dan masyarakat, seperti yang tercermin dalam kegiatan pembinaan ini, merupakan kunci keberhasilan dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.
Kolaborasi ini tidak hanya penting dalam menghadapi momen krusial seperti Pilkada, tetapi juga dalam menjaga ketertiban dan keamanan secara umum.
Kepolisian dan masyarakat harus terus bekerja sama untuk memastikan setiap potensi gangguan dapat diantisipasi dengan baik.
Dengan adanya kesadaran kolektif ini, diharapkan seluruh tahapan Pilkada dapat berlangsung dengan aman, tanpa ada insiden yang dapat mengganggu kelancaran proses demokrasi.
Pada akhirnya, upaya menciptakan keamanan dan ketertiban tidak hanya menjadi tanggung jawab pihak berwajib semata, melainkan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.
Dengan adanya dukungan penuh dari warga, aparat kepolisian, dan juga TNI, situasi kamtibmas yang aman dan kondusif dapat tercapai, baik menjelang maupun setelah pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Kegiatan pembinaan kamtibmas yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Giri Sasak ini menjadi langkah nyata dalam upaya menjaga kestabilan wilayah menjelang Pilkada serentak 2024.
Sinergitas antara TNI-Polri dan masyarakat merupakan fondasi penting untuk menciptakan keamanan yang berkelanjutan.
Dengan komunikasi yang baik antara aparat dan warga, situasi kondusif di Desa Giri Sasak bisa terjaga, dan diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia dalam menghadapi perhelatan demokrasi yang aman, damai, dan transparan.
