Kediri, Lombok Barat – Polsek Kediri, Polres Lombok Barat, Polda NTB, terus menunjukkan komitmennya dalam memberantas stunting di wilayahnya. Pada Jumat, 6 September 2024, mereka kembali menggelar kegiatan “Jumat Berkah Peduli Stunting” yang telah berjalan selama 70 minggu berturut-turut. Kegiatan ini merupakan inisiatif Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., yang mengajak seluruh personel Polsek Kediri untuk menyumbangkan satu butir telur setiap minggunya.
Telur untuk Masa Depan Cerah
Kegiatan Jumat Berkah kali ini dilaksanakan di Posyandu Dusun Karang Kuripan Barat I, Desa Kediri Induk, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat. Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., memimpin langsung kegiatan ini dan menyerahkan bantuan telur kepada kader Posyandu.
“Program ‘Jumat Berkah 1 Personil 1 Butir Telur’ ini merupakan bentuk kepedulian dan komitmen kami untuk membantu menekan angka stunting di wilayah Kecamatan Kediri,” ujar AKP Jahyadi Sibawaih. “Kami berharap, dengan bantuan ini, anak-anak di wilayah kami dapat tumbuh sehat dan berkembang optimal.”
Dukungan dari Pemuda Pemudi Desa Gelogor
Program ini juga mendapat dukungan dari pemuda pemudi Desa Gelogor yang turut menyumbangkan satu tray telur. Telur-telur yang terkumpul kemudian diolah oleh kader Posyandu menjadi berbagai jenis makanan sehat dan bergizi yang siap dikonsumsi oleh balita, termasuk balita yang mengalami stunting.
Kader Posyandu menyambut baik bantuan yang diberikan oleh Polsek Kediri. Mereka melihat kegiatan ini sebagai bentuk dukungan nyata dari kepolisian dalam upaya mereka untuk meningkatkan kesehatan dan gizi anak-anak di wilayah mereka.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan dari Polsek Kediri,” kata salah seorang kader Posyandu. “Telur-telur ini sangat bermanfaat bagi balita kami, terutama yang mengalami stunting. Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.”
Menuju Zero Stunting
Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang lama. Stunting dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak, serta meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis di kemudian hari.
Pemerintah Indonesia telah menetapkan target untuk menurunkan prevalensi stunting menjadi 14% pada tahun 2024. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mencapai target ini, termasuk pemberian makanan tambahan, penyuluhan gizi, dan peningkatan akses terhadap layanan kesehatan.
Kegiatan “Jumat Berkah Peduli Stunting” yang dilakukan oleh Polsek Kediri merupakan salah satu contoh upaya konkret untuk mengatasi stunting di tingkat lokal. Dengan memberikan bantuan telur secara rutin, Polsek Kediri berharap dapat membantu meningkatkan asupan gizi anak-anak di wilayahnya dan mencegah terjadinya stunting.
Upaya untuk mengatasi stunting membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Polsek Kediri telah menunjukkan bahwa kepolisian juga dapat berperan aktif dalam upaya ini.
Dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap generasi penerus, diharapkan angka stunting di Lombok Barat dapat terus menurun dan anak-anak dapat tumbuh sehat dan berprestasi.
Manfaat Telur untuk Tumbuh Kembang Anak
Telur merupakan sumber protein hewani yang sangat baik. Protein diperlukan untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, termasuk otot, tulang, dan organ. Telur juga mengandung berbagai vitamin dan mineral penting, seperti vitamin A, vitamin D, vitamin B12, zat besi, dan selenium.
Vitamin A berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, kulit, dan sistem kekebalan tubuh. Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium, yang penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat. Vitamin B12 diperlukan untuk pembentukan sel darah merah dan fungsi sistem saraf yang sehat. Zat besi membantu membawa oksigen ke seluruh tubuh, sedangkan selenium berperan sebagai antioksidan yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Dengan kandungan gizi yang lengkap, telur merupakan makanan yang ideal untuk mendukung tumbuh kembang anak, terutama balita yang sedang dalam masa pertumbuhan pesat. Pemberian telur secara rutin dapat membantu mencegah stunting dan memastikan anak-anak mendapatkan nutrisi yang mereka butuhkan untuk tumbuh sehat dan cerdas.
Harapan untuk Masa Depan
Kegiatan “Jumat Berkah Peduli Stunting” di Polsek Kediri adalah bukti nyata bahwa kepedulian dan tindakan nyata dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Dengan terus melanjutkan program ini dan menggalang dukungan dari berbagai pihak, diharapkan angka stunting di Lombok Barat dapat terus menurun dan anak-anak dapat tumbuh menjadi generasi emas yang sehat, cerdas, dan berprestasi.
Polsek Kediri berkomitmen untuk terus melaksanakan program “Jumat Berkah Peduli Stunting” dan berupaya meningkatkan kualitas kegiatan ini. Mereka juga mengajak masyarakat dan pihak terkait untuk turut serta dalam upaya pencegahan stunting di Lombok Barat.
Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap generasi penerus, diharapkan Lombok Barat dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengatasi stunting dan mewujudkan generasi emas yang sehat, cerdas, dan berprestasi.