Lombok Utara, NTB – Dalam rangka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119, Komando Distrik Militer (Kodim) 1606/Mataram bersinergi dengan Linmas dan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Pancor, Lombok Timur (Lotim) untuk melakukan pengecoran selop bawah rumah-rumah warga yang tidak layak huni di Dusun Lempenge, Desa Rempek, Kecamatan Gangga, Lombok Utara, Jum’at (23/2/2024).
Pengecoran selop bawah ini merupakan salah satu dari berbagai program TMMD untuk pembangunan 14 Unit Rumah Layak Huni (RLH) yang salah satunya runah Inak Kartinep, pemilik salah satu rumah yang mendapatkan bantuan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kenyamanan warga di rumah mereka yang selama ini belum tersentuh bantuan paca gempa tahun 2018 silam, serta untuk mengajak masyarakat berpartisipasi dalam pembangunan desa.
Kapten Inf Maturidi, Komandan Setingkat Kompi (DAN SSK) TMMD ke-119, mengatakan “pengecoran beberapa Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) ini merupakan salah satu program TMMD ke 119 yang menargetkan 14 unit RLH. Selain itu, Kodim 1606/Mataram juga melakukan berbagai pembangunan infrastruktur lainnya, seperti pelebaran bahu jalan, pembuatan jembatan, pentalutan, pembuatan deker, dan rabat jalan,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, “Kami bersama-sama dengan anggota Linmas, dan mahasiswa KKN IAIN Pancor Lotim bekerja secara gotong royong dalam pengecoran 14 Unit rumah-rumah RTLH yang tersebar di tujuh Desa (Desa Segara Katon, Desa Bentek, Desa Gondang, Desa Sambik Bangkol, Desa Rempek Darussalam, Desa Rempek dan Desa Gegelang )
se-Kecamatan Gangga, Ini menunjukkan semangat kebersamaan dan kerjasama antara TNI, masyarakat, dan pemuda-pemudi dalam mendukung program TMMD ke-119 yang dilaksanakan oleh Kodim 1606/Mataram,” ujarnya.
Muhamad Kholid, Ketua KKN IAIN Pancor Lotim, mengungkapkan bahwa mereka senang dapat membantu pengecoran rumah-rumah RTLH yang merupakan bagian dari program TMMD ke 119 Kodim 1606/Mataram. Ia juga mengatakan bahwa kegiatan ini sejalan dengan program pengabdian masyarakat yang sedang mereka jalankan di wilayah tersebut.
“Kami merasa terlibat dan berkontribusi dalam pembangunan desa ini. Kegiatan ini juga memberikan kami pengalaman dan pembelajaran yang berharga,” katanya.
Program TMMD ke-119 ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat pedesaan, baik dari segi infrastruktur maupun kesejahteraan. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan harmonis antara TNI, masyarakat, dan generasi muda dalam pembangunan bangsa.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan pengecoran bersama ini, dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dan mempererat sinergi antara TNI, masyarakat, dan pemuda-pemudi dalam pembangunan desa,” tutup Kapten Inf Maturidi.