Lombok Barat, NTB – Dalam mendukung perekonomian warga binaan, Bintara Pembina Desa (Babinsa) bersama Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terpadu salah satu univeritas melaksanakan sosialisasi pembuatan keripik singkong di Desa Giri Madia, Kecamatan Lingsar, Lobok Barat, Minggu (8/1/2023).
Kegiatan yang di lakukan Babinsa Teritorial di Wilayah Koramil 1606-08/Narmada tersebut di lakukan guna mendukung Usaha Mikro, Kecil dan Menangah (UMKM) untuk terus berinovasi dalam mengolah hasil perkebunan yang ada di wilayah binaan.
Babinsa Giri Madia Serma Nimrod G Manafe menjelaskan, “dengan mengajak warga binaan untuk mengolah sendiri hasil kebun yakni singkong untuk di jadikan keripik ini, kami berharap bisa membantu menambah nilai ekonomis dari singkong,” jelasnya.
“lokasi sosialisai kita gunakan salah satu rumah warga yang merupakan ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Giri Madia yakni Bapak Munir, dengan di bantu oleh adik-adik mahasiswa,” terangnya.
Ia menambahkan, “Sosialisasi UMKM Pembuatan Keripik singkong oleh Mahasiswa KKN tersebut di peruntukan untuk warga Desa Giri Madia yang merupakan rangkaian Program Kerja dari adik-adik Mahasiswa,” tambahnya.
“sosialisasi ini kami lakukan untuk membantu dan memberikan saran kepada para warga, untuk mengolah sendiri hasil kebun miliknya, dimana potensi Desa Giri Madia ini banyak di tanami singkong. Kami juga membantu dalam Teknik pengolahan serta pengemasan, ini semua untuk dapat bersaing dengan pengrajin keripik yang lain,” tutr salah seorang mahasiswa KKN.
“kami juga menyarankan untuk memberikan banyak varian rasa sebelum di jual ke pasar/pengepul,” tutupnya.
