Lombok Barat, NTB – Ketelitian Tim Vaksinator Vaksinasi Presisi Merdeka di Mapolsek Lembar, hingga puluhan orang mengalami penundaan.
Sementara itu, Kapolsek Lembar, Iptu Boy Ari Purnomo mengatakan dari 160 orang yang mendaftar, sebanyak 55 orang mengalami penundaan.
“Sehingga,Penundaan karena factor Kesehatan, setelah dilakukan pemeriksaan Kesehatan,”ungkapnya.
Sedangkan Vaksinasi Presisi Merdeka di Mapolsek Lembar ini merupakan sinergitas TNI-Polri dan Pemda Lombok Barat.
Melibatkan Tenaga Kesehatan dari UPT BLUD Puskesmas Eyat Mayang, berhasil melakukan vaksin terhadap 105 orang.
“Sebanyak 71 Orang mendapatkan Dosis pertama dan 34 Orang mendapatkan dosis kedua,” katanya.
Pada kesempatan itu, Waka Polres Lombok Barat Kompol Taufik, S.Ip meninjau pelaksanaan Vaksinasi Merdeka ini.
“Dari hasil koordinasi dengan Tim Vaksinator, menerapkan prosedur sesuai dengan yang telah ditetapkan,” katanya.
Dimana, sebelum Vaksinasi dilaksanakan tenaga kesehatan Puskesmas Eyat Mayang melakukan sterilisasi ruangan terlebih dahulu.
“Sterilisasi dilakukan pada tempat yang akan digunakan untuk pelaksanaan vaksinasi, selanjutnya melakukan pendataan warga,” ucapnya.
Sehingga, peserta penerima vaksin diwajibkan untuk membawa kartu identitas seperti KTP ataupun KK.
“Setelah dinyatakan lolos dari pendataan, dilakukan pemeriksaan Kesehatan, meliputi tekanan darah serta penyakit yang diderita seperti jantung, diabetes, dan ginjal,” katanya.
Menurutnya, ini untuk memastikan keamanan dalam vaksinasi Covid-19 produksi Sinovac.
“Untuk pelaksanaan Vaksinasi dilaksanakan langsung oleh tenaga kesehatan Puskesmas Eyat Mayang.
Setelah dilaksanakan vaksinasi yang bersangkutan melakukan observasi selama 30 menit, dalam masa 30 menit tersebut akan dilihat bila terdapat kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).
“Walaupun beberapa orang mengalami penundaan, secara umum kegiatan Vaksinasi Merdeka berjalan dengan aman dan lancar,” tandasnya.