Kediri – Peringatan BMKG tentang perkembangan cuaca akhir-akhir ini, ditindak lanjuti oleh jajaran Polsek Kediri, dengan melakukan pemantauan di seluruh Wilayah Hukum Polsek Kediri, Sabtu (30/1).
Kapolsek Kediri AKP Arjuna Wijaya, SIK mengatakan terkait dengan perkembangan cuaca buruk hujan lebat disertai angin kencang, melakukan pemantauan menyasar lokasi rawan Pohon tumbang dan yang berpotensi banjir.
“Mengecek setiap lokasi yang dianggap berpotensi pohon tumbang, dan Debit Air sungai di Wilayah Hukum Polsek Kediri,” ungkapnya.
Walaupun dari hasil pemantaun, masih terpantau terkendali namun tidak menyurutkan jajarannya untuk tetap meningkatkan kewaspadaan.
“Dibeberapa tempat, debit air sungai memang mengalami peningkatan, bila dibandingkan dengan hari biasa, namun tetap menghimbau masyarakat untuk bersama-sama wasapada dengan segala kemungkinan yang bisa terjadi,” ujarnya.
Menurutnya, situasi ini didukung oleh Masyarakat Kediri itu sendiri, yang secara rutin melakukan gotong royong membersihkan lingkungan dan aliran Sungai yang ada di Kediri.
“Dimana dalam setiap kegiatan Forkopimcam Kediri, dalam melakukan kegiatan Gotong Royong, masyarakat begitu antusias dan berperan aktif berkontribusi menjaga lingkungan,” katanya.
Kapolsek juga menjelasakan, sebelumnya telah dilakukan pertemuan oleh Forkopimda Lombok Barat dalam penanganan bencana, sehingga ditindak lanjuti oleh jajarannya, mulai dari Tingkat Kecamatan, desa hingga Dusun di Kediri.
“Upaya pencegahan yang dilakukan yaitu secara rutin melakukan pemangkasan pohon, Gotong Royong bersih-bersih lingkungan dan saluran air,” pungkasnya.
Namun demikian, kapolsek tetap menekankan jajarannya untuk meningkatkan kegiatan pemantaun, untuk memastikan situasi kamtibmas, ditengah cuaca buruk saat ini tetap kondusif.