Sekotong, Lombok Barat – Desa Pelangan menjadi saksi sejarah peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78. Lapangan Umum Dusun Pelangan Barat Satu, Sekotong, Selasa (22/8/2023), berubah menjadi arena Seni Budaya Presean yang meriah dan semarak. Acara ini berlangsung mulai pukul 16.00 Wita hingga 18.00 Wita.
Seni Budaya Presean adalah tradisi khas desa Pelangan yang menampilkan pertarungan antara dua pepadu (pesilat) yang menggunakan senjata tajam berupa rotan dan perisai kulit sapi. Pertandingan ini untuk menghibur masyarakat dan menghormati leluhur.
Pengamanan Melibatkan Sinergitas TNI-Polri
Polsek Sekotong, Polres Lombok Barat, Polda NTB, turut serta dalam pengamanan acara ini. Kapolsek Sekotong, Iptu I Kadek Sumerta, SH, mengatakan bahwa pengamanan melibatkan personel Polsek Sekotong dan Koramil 1606-06 Sekotong.
“Kami hadir di sini untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat yang antusias menyaksikan Seni Budaya Presean. Kami juga ingin mendukung pelestarian budaya lokal yang memiliki nilai historis dan filosofis,” ujar Kapolsek Sekotong.
Personel kepolisian berjaga-jaga di tengah Tim/Paguyuban Para Pepadu Presean dan para penonton. Mereka memberikan rasa aman dan nyaman selama acara berlangsung. Bhabinkamtibmas juga memberikan himbauan kepada para pepadu dan penonton agar bersikap sportif, tertib, dan aman.
“Kami mengimbau kepada para pepadu untuk tidak menggunakan senjata tajam lain selain rotan dan perisai. Kami juga mengimbau kepada para penonton untuk tidak melakukan provokasi atau keributan yang dapat merusak suasana,” kata Bhabinkamtibmas.
Setelah pertandingan selesai, personel kepolisian membantu para pepadu dan penonton untuk meninggalkan area secara tertib. Mereka juga memastikan bahwa tidak ada sisa-sisa material yang dapat membahayakan keselamatan masyarakat.
Seluruh Rangkaian Kegiatan Berjalan Lancar dan Aman
Hasil kegiatan menunjukkan keberhasilan Polsek Sekotong dalam menjaga keamanan dan kenyamanan acara. Seni Budaya Presean desa Pelangan berjalan dengan aman dan tertib, tanpa ada insiden yang mengganggu. Pihak polisi juga berhasil mencegah potensi keributan antara pendukung dan para pepadu.
Selama kegiatan, beberapa Tim/Paguyuban yang bertanding adalah Paguyuban Bintang Lapangan, Paguyuban Macam Putih, dan Pepadu lokal. Proses pemilihan lawan tanding dan pertandingan diatur dengan baik oleh panitia acara.
Panitia acara mengucapkan terima kasih kepada Polsek Sekotong atas pengamanan yang telah dilakukan. Mereka mengapresiasi dukungan dan peran polisi dalam menjaga situasi aman dan kondusif. Mereka juga berharap bahwa Seni Budaya Presean dapat terus dilestarikan sebagai bagian dari identitas desa Pelangan.