Binkam

Kerjasama dan Toleransi Antar Umat Beragama, Polisi dan Jemaat GPIB Gerung Gelar Minggu Kasih

×

Kerjasama dan Toleransi Antar Umat Beragama, Polisi dan Jemaat GPIB Gerung Gelar Minggu Kasih

Sebarkan artikel ini
Kerjasama dan Toleransi Antar Umat Beragama, Polisi dan Jemaat GPIB Gerung Gelar Minggu Kasih

Lombok Barat, NTB – Kasat Bimmas Polres Lombok Barat, AKP Daniel Ibi Lona, S.Sos., menghadiri kegiatan Minggu Kasih bersama jemaat Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat (GPIB) di Kecamatan Gerung.

Kegiatan ini merupakan bentuk kerjasama dan toleransi antar umat beragama di wilayah tersebut, Minggu (6/8/2023).

“Kami sangat mengapresiasi situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah ini. Ini menunjukkan bahwa toleransi antar umat beragama telah berjalan dengan baik, menciptakan suasana yang rukun dan damai di antara warga,” ujar AKP Daniel Ibi Lona, S.Sos., dalam sambutannya.

Simon Gabriel, perwakilan jemaat GPIB selaku tuan rumah, menyambut baik kedatangan pihak kepolisian. Ia mengatakan bahwa pihak gereja selalu siap bekerja sama dengan aparat kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Kami juga ingin menyampaikan usulan kami terkait pembangunan tempat ibadah gereja di wilayah Kecamatan Gerung. Kami berharap pihak kepolisian dapat memberikan dukungan dan bantuan dalam hal ini,” kata Simon Gabriel.

Menanggapi usulan tersebut, AKP Daniel Ibi Lona, S.Sos., menyarankan agar pihak gereja mengajukan permohonan langsung kepada Bupati Lombok Barat. Ia menjelaskan bahwa hal ini sesuai dengan tata cara perizinan pembangunan tempat ibadah yang berlaku.

“Kami akan tetap berkoordinasi dengan pihak gereja dan pemerintah daerah dalam proses perizinan ini. Kami berharap agar proses ini dapat berjalan lancar dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari,” tutur AKP Daniel Ibi Lona, S.Sos.

Kegiatan Minggu Kasih bersama jemaat GPIB Kecamatan Gerung ini menunjukkan komitmen pihak kepolisian dalam menjaga keamanan dan toleransi antar umat beragama di wilayah Lombok Barat. Dengan kerjasama yang baik antara pihak gereja dan aparat kepolisian, diharapkan wilayah ini tetap dapat meraih kondisi kamtibmas yang aman dan damai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *