Lombok Barat, NTB – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo membuka rapat kerja perkumpulan aparatur desa seluruh Indonesia di salah satu hotel berbintang di senggigi, kecamatan batu layar kabupaten lombok barat NTB, Ganjar pranowo membuka rapat konsolidasi dan kerja tersebut secara virtual, Rabu (23/2/2022).
Dalam sambutannya ganjar sebagai pembina PAPDESI mengingatkan kepada para kepala desa tiga dalam pengelolaan anggaran desa salah satunya transparansi dana desa yang di pedomani oleh seluruh kepada desa.
“saya titipkan kepada mereka hati-hati mengelola keuangan desa karena transparansi itu sangat lah penting kejujuran , integritas itu sangat penting anti korupsi penting, sehingga nilai-nilai itu mesti dipegang oleh kawan-kawan semuanya,” ungkap ganjar.
Dalam acara rakerda Koordinaid dan Konsolidasi Papdesi di NTB ganjar dibuat kagum tentang kelola di pemerintah desa yakni AKAD di kabupaten lombok NTB menurutnya banyaknya inovasi yang muncul dari pada desa dalam melayani masyarakat.
“PAPDESI di NTB melakukan rapat Koordinaid dan Konsolidasi , dan tentu saja ternyata kreatifitas tata kelola pemerintahan di sana cukup luar biasa,”ungkapnya.
Selain itu ganjar menuturkan inovasi yang ada di desa mulai ditransportasikan, toko online hingga pelayanan masyarakat yang tidak harus datang langsung ke kantor desa.
“tidak hanya sekedar out put , tapi harus ada outcomenya umpama bangun jalan, ekonominya bisa lebih bagus, papar ganjar.
Meski begitu ganjar mendorong para kepala desa agar lebih inovatif dan kreatif lagi supaya mendapatkan nilai tambahan.
“Termasuk ketika mereka mengembangkan desa-desa wisata yang ini prospeknya sangat bagus karena pada wisata lokal saja itu banyak desa wisata yang hebat-hebat,” tambahnya.
Ketua umum DPP PAPDESI Hj. Wargiyati berharap organisasi nasional DPD PAPDESI di NTB dengan tidak akan melakukan perombakan maupun memecah belah kepengurusan yang telah dibentuk di NTB.
“Saya berharap tidak ada organisasi nasional lain kecuali DPD PAPDESI di NTB, kami di DPP tidak akan mungkin memecah belah kepengurusan , disini sudah kompak tinggal mengakomodir menjadi kepengurusan di DPD PAPDESI,” ungkapnya.
Adapun DPD PAPDESI yang telah dibentuk sebanyak 31 di seluruh indonesia kecuali KEPRI dan Kalimantan tengah. Dan akan rampung uasi RAKERNAS.
“Nanti selesai rakernas baru kita bentuk selanjutnya, agar DPD PAPDESI dapat terbentuk di seluruh Indonesia,”tegasnya.
Ketua DPD Padesi NTB, Sahril mengatakan terbentuknya DPD PAPDESI di NTB diharapkan menjadi tempat atau media berhimpun untuk berdiskusi tentang masalah yang dihadapi di seluruh kepala desa.
“saya berharap agar organisasi PAPDESI sebagai tempat untuk berdiskusi mencari solusi tentang masalah yang dihadapi kepala desa,”ungkapnya.
Selanjutnya ia berharap dengan adanya DPD PAPDESI di NTB menjadi ruang dan inovasi baru kepada seluruh kepala desa di NTB.
“Kami akan mengakomodir seluruh kepala desa di NTB untuk menjadi pengurus PAPDESI NTB,”Tutupnya.
