Kediri – Kecamatan Kediri Lombok Barat, salah satu persimpangan penghubung di beberapa Kecamatan, bahkan berbatasan langsung dengan Kabupaten Lombok tengah, sehingga merupakan salah satu jalur sibuk di Lombok Barat.
Kapolsek Kediri Polda NTB, AKP Arjuna Wijaya, SIK mengatakan dengan situasi ini, tentunya mobilitas masyarakat di Wilayahnya cukup tinggi, Minggu (23/5/2021).
“Sehingga ini harus diantisipasi, melakukan Penyekatan dan Pembatasan Pengunjung terhadap Masyarakat yang hendak berwisata dari daerah Lombok Tengah, Lombok Barat dan Mataram,” ungkapnya.
Pembatasan dengan menyasar Protokol Kesehatan dan Disiplin dalam berlalulintas, meliputi penggunaan masker, tanpa Helm dan mobil bak terbuka yang digunakan mengangkut orang.
“Jadi, penyekatan di Kediri ini juga tujuannya adalah, memastikan aktifitas masyarakat di Pusat perekonomian di Kediri dipastikan juga harus mematuhi protocol Kesehatan,” pungkasnya.
Dimana, di Salah satu persimpangan di Kediri terdapat Pasar Kediri sehingga sangat berpotensi terjadinya kemacetan Lalulintas di Lokasi ini.
“Cara bertindak tetap mengedepankan Persuasif Humanis, sehingga Rangkaian Perayaan Idhul Fitri hingga libur lebaran yang telah berjalan dengan baik, tetap terjaga,” imbuhnya
Kapolsek menegaskan bahwa, penyekatan yang dilakukan jajarannya berlaku untuk semua arah, bila ditemukan pelanggaran, maka langsung diberikan tindakan.
“Berlaku untuk semua arah, bila ditemukan pelanggaran sesuai dengan sasaran kegiatan penyekatan ini, maka langsung dibalik kanankan, untuk melengkapi diri dengan Protokol Kesehatan serta dalam Keselamatan berlalulintas,” terangnya.
Menurutnya ini lebih efektif dilakukan, sehingga masyarakat diharapkan secara tidak langsung untuk membiasakan disiplin dalam penerapan Protokol Kesehatan.
“Intinya adalah, dari semua rangkaian kegiatan yang dilakukan, baik dari Operasi Imbangan Non Yustisi dan Penyekatan ini, bertujuan untuk memastikan disiplin Masyarakat dalam penerapan protocol Kesehatan, dan agar tidak ada kerumunan di tempat-tempat keramaian,” tandasnya.
Menurutnya, dengan melakukan penyekatan di Hulu, diharapkan memaksimalkan upaya penyekatan yang dilakukan oleh Jajaran Polres Lombok Barat di Seluruh Tempat Wisata.
“Terutama di Simpang Empat Kediri, merupakan tempat pertemuan Jalur Alternatif, baik dari arah Mataram, Lombok Tengah, maupun Lombok Barat, sehingga diharapkan dampat berdampak diDaerah lainnya,” tutupnya.
