Daerah

Peduli Musik Traditional Gendang Beleq, Seksi Kebudayaan KCK XXV Kodim 1606/Mataram Kunjungi Salah Satu Group Gedang Beleq di Wilayah Binaan Koramil 01/Cakranegara

×

Peduli Musik Traditional Gendang Beleq, Seksi Kebudayaan KCK XXV Kodim 1606/Mataram Kunjungi Salah Satu Group Gedang Beleq di Wilayah Binaan Koramil 01/Cakranegara

Sebarkan artikel ini

Mataram, TripatNews – Perkenalkan Alat Musik Traditional Gedang Beleq Seksi Kebudayaan Kartika Chandra Kirana (KCK) XXV Kodim 1606/Mataram kunjungi salah satu group Gendang Beleq Genter Jagat yang berada di Lingkungan Nyangget Kelurahan Selagalas Kecamatan Sandubaya,
Kota Mataram, Sabtu (6/11/2021).

Kesenian tradisional Gendang Beleq yang berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang di mainkan secara berkelompok dan masing masing orang nya harus mempunyai keahlian agar bisa memainkan alat tersebut salah satunya melalui proses latihan yang cukup lama supaya mendapatkan suara yang bagus dan enak saat didengar oleh masyarakat yang menyaksikan aksi pertunjukannya.

Musik Gendang Beleq difungsikan juga sebagai pengiring upacara adat seperti merarik (pernikahan), ngurisang (potong rambut bayi), Khitanan, juga begawe beleq (upacara besar). Gendang Beleq dipertunjukkan juga untuk hiburan semata seperti festival, acara ulang tahun kota, dan ulang tahun provinsi, serta pada zaman dahulu Gendang Beleq juga digunakan untuk menyemangati para pejuang dalam medan perang dan menyambut saat kembali dari pertempuran.

Sukri Ketua Sanggar Genter Jagat menjelaskan, “Gendang Beleq biasa di mainkan secara berkelompok mulai dari 10 orang lebih dan masing orang mempunya peran yang sangat penting dalam memainkan masing masing alat seperti Gendang Beleq, Cengceng/Kenceng, Rencek, Reong, Seruling, Petuk, Oncer dan Gong serta yang paling terpenting adalah kekompakan dalam memainkan alat alat tersebut untuk menghasilkan suara instrumen dalam memadukan semua alat-alat Gedang Beleq,” Ungkapnya.

“Kita sering tampil di salah satu pentas seni budaya yang sering di adakan oleh pemerintah Kota Mataram dan allahamdullah kita sering mendapatkan hasil yang memuaskan dan beberapa kali menjadi juara dalam kontes Gendang Beleq yang ada di Lombok,”katanya.

“Kami berharap alat musik tradisional yang ada di Gumi Sasak ini harus tetap di jaga dan dilestarikan serta regenerasi untuk anak-anak, dan remaja harus tetep di perhatikan untuk dapat terus menjaga kelestarian budaya yang ada di Lombok, dimana kesenian dan alat musik Gendang Beleq ini merupakan peninggalan dari nenek moyang kami ,”Terangnya.

Ketua Seksi Kebudayaan KCK XXV Kodim 1606/Mataram Ny. Intan Lestari Jamuhur menyampaikan, “Gedang Beleq ini merupakan salah salah satu warisan budaya yang harus dilestarikan dan di kenalkan pada masyarakat luas yang ada di luar Pulau Lombok. Gedang Beleq mengandung banyak filosopi dalam kehidupan sehari hari masyarakat Suku Sasak. Masyarakat suku Sasak menilai Gendang Beleq memiliki nilai keindahan, ketekunan, kesabaran, kebijakan, ketelitian, dan kepahlawanan. Nilai-nilai tersebut selalu diharapkan menyatu dengan hati masyarakat Suku Sasak,” tuturnya.

“Untuk itu hari ini, kami berasama anggota Seksi Kebudayaan KCK XXV Kodim 1606/Mataram membuat video keunikan sejarah, adat, budaya, dan tradisi dari Gendang Beleq ini dengan menampilkan Group Gedang Beleq Sanggar Genter Jagat dari Wilayah Bindaan Koramil 01/Cakranegara yang telah beberpa kali menjadi juara di berbagai festival Gendang Beleq yang ada di Lombok,” pungkasnya. (YL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *