Binkam

Vaksinasi di Kecamatan Labuapi, Sebanyak 1.700 Orang Antusias Lakukan Vaksin

×

Vaksinasi di Kecamatan Labuapi, Sebanyak 1.700 Orang Antusias Lakukan Vaksin

Sebarkan artikel ini

Lombok Barat, NTB – Dalam Percepatan vaksinasi massal untuk warga wilayah Kec. Labuapi, baik untuk Dosis Pertama maupun Dosis Kedua, berhasil memperoleh Capaian ribuan dosis, Sabtu (30/10/2021).

Kapolsek Labuapi, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu Agus Priyo Wahyono, dalam kegiatan vaksinasi di Wilayahnya di Tinjau Langsung oleh Dir Tahti Polda NTB Akbp Rifa’i, SH, Kasat Samapta Polres Lobar AKP Bambang Indrat Sugiyanto, S.Sos, Muspika Kecamatan labuapi, serta unsur lainnya.

“Sasaran Vaksinasi meliputi di Dua Wilayah Kerja Puskesmas yang ada di Kecamatan Labuapi, antara lain Puskesmas Labupai dan Puskesmas Perampuan,” ungkapnya.

Dalam pelaksanaannya, antusias masyarakat masih cukup tinggi, baik bagi yang belum menerima vaksin sama sekali, atau dosis pertama,maupun dosis kedua.

“Masih cukup tinggi, baik dosis pertama, dan dosis kedua, yang tidak ingin melewatkan jadwal vaksinasi pada dosis kedua ini,” ucapnya.

Untuk Puskesmas Labuapi  melakukan kegiatan vaksinasi di Kantor Desa Labuapi dan Kantor Desa Bagik Polak.

“Didominasi, untuk penerima vaksin dosis kedua, walaupun demikian untuk yang belum untuk dosis pertama juga cukup banyak,” katanya

Sedangkan Puskesmas Perampuan melakukan vaksinasi di SMPN 2 Labuapi, Desa Kuranji Dalang dan Ponpes Syamsul Fallah Ds. Terong Tawah.

“Situais disini juga kurang lebih sama, masyarakat yang tidak ingin melewatkan vaksinasi dosis kedua sesuai jadawal, antusias melakukan vaksin,” ucapnya.

Adapun total capaian vaksinasi untuk di Wilayah Kecamatan Labuapi pada hari ini, sebanyak 1.700 orang, terdiri dari 140 orang menerima dosis pertama dan 1.560 orang menerima dosis kedua.

“Prosedurnya juga masih sama, diawali dengan proses registrasi, screnning, pemeriksaan kesehatan meliputi tekanan darah serta diagnosis penyakit,” sambungnya.

Seperti jantung, diabetes dan ginjal guna memastikan keamanan dalam Vaksinasi serta dilanjutkan dengan vaksinasi.

“Setelah observasi selama 30 menit, kemudian  diberikan kartu tanda telah melaksanakan vaksinasi,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *